Pelayanan KB Serentak dalam Rangka HUT RI ke-80 di Kabupaten Purbalingga

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Purbalingga melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinsosdaldukbp3a) telah melaksanakan kegiatan Pelayanan KB Serentak pada tanggal 14 Agustus 2025. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat Panitia HUT RI ke-80 tingkat Kabupaten Purbalingga yang diselenggarakan pada 24 Juli 2025, dengan tujuan memperluas akses layanan KB sekaligus meningkatkan Pelayanan yang diberikan dalam kegiatan ini meliputi KB Ulangan, Ganti Cara, KB Baru, serta KB Pasca Persalinan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan di seluruh fasilitas kesehatan di 18 kecamatan, dengan memastikan ketersediaan alat kontrasepsi (alokon) serta koordinasi tenaga kesehatan agar pelayanan berjalan dengan baik. Seluruh hasil capaian kemudian dilaporkan melalui aplikasi SIGA dengan batas waktu hingga 17 Agustus 2025 pukul 23.59 WIB.

Berdasarkan hasil laporan, kegiatan Pelayanan KB Serentak tahun ini berhasil melampaui target. Dari target 1.545 akseptor, capaian pelayanan mencapai 1.686 akseptor atau sebesar 109,1%. Rincian capaian berdasarkan metode kontrasepsi adalah sebagai berikut:

  1. IUD : Target 106, capaian 138 (130,2%)
  2. MOW : Target 18, capaian 9 (50%)
  3. MOP : Target 1, capaian 1 (100%)
  4. Implant : Target 328, capaian 482 (146,95%)
  5. Suntik : Target 482, capaian 306 (63,5%)
  6. Pil KB : Target 438, capaian 621 (141,8%)
  7. Kondom : Target 172, capaian 129 (75%)

Metode implant dan pil KB menjadi pilihan terbanyak dengan capaian melebihi 140% dari target, menunjukkan preferensi masyarakat terhadap metode kontrasepsi jangka menengah dan pendek yang dinilai praktis serta efektif.

Beberapa kecamatan mencatat capaian signifikan, antara lain:

  1. Kecamatan Padamara dengan capaian 174,7%, didominasi penggunaan implant dan pil KB.
  2. Kecamatan Mrebet dengan capaian 145,9%, dengan kontribusi utama dari metode implant.
  3. Kecamatan Kejobong dengan capaian 126,8%, terutama dari penggunaan pil KB.
  4. Kecamatan Kaligondang dengan capaian 142,1%, yang juga menunjukkan peningkatan signifikan pada metode implant.

Sementara itu, capaian terendah tercatat di Kecamatan Kalimanah dengan persentase 35,6%, dan Kecamatan Karangreja dengan capaian 26,8%, yang menunjukkan perlunya penguatan strategi pelayanan serta sosialisasi di wilayah tersebut.

Keberhasilan pelaksanaan Pelayanan KB Serentak dalam rangka HUT RI ke-80 ini menunjukkan semakin tingginya kesadaran masyarakat Purbalingga terhadap pentingnya perencanaan keluarga dan kesehatan reproduksi. Pemerintah Kabupaten Purbalingga memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh tenaga kesehatan, koordinator KB, serta jajaran perangkat daerah yang telah bekerja sama dalam menyukseskan kegiatan ini.

Melalui capaian ini, diharapkan program KB di Kabupaten Purbalingga dapat semakin memperkuat ketahanan keluarga, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *